Industri Properti RI Jadi Perhatian Dunia
Industri properti tanah air tangah menjadi perhatian dunia. Hal ini tercermin dari dipercayanya RI sebagai tuan rumah FIABCI Asia Pacific Real Estate Cogress (APREC) 2019 yang direncanakan berlangsung di ICE BSD Serpong dan Bali.
FIABCI adalah akronim bahasa Perancis, Federation Internationale des Administrateurs de Bien-Conselis Immobiliers, yang berarti Federasi Realestat Internasional (International Real Estate Federation). Federasi real estat ini didirikan pada 1945, dan Indonesia mulai bergabung dalam FIABCI sejak 1977. Saat ini ada lebih dari 60 negara yang terwakili di FIABCI.
Sementara FIABCI Asia Pasifik meliputi Australia, India, Indonesia, Jepang, Korea, Macau, Malaysia, Philipina, Singapura, Taiwan dan Thailand.
Momentum tersebut akan dimanfaatkan pelaku industri properti nasional untuk memperkenalkan diri ke dunia internasional.
"Kami akan memanfaatkan momentum APREC 2019 ini untuk memperlihatkan kepada masyarakat real estat dunia tentang pencapaian dan kemajuan industri properti di Tanah Air," ungkap Ketua Umum DPP Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata dalam keterangannya, (11/12/2017).
Selain itu, dengan menjadi tuan rumah FIABCI APREC 2019, diharapkan dapat memperkenalkan pariwisata Indonesia sehingga ikut mendorong upaya meningkatkan kunjungan wisatawan asing seperti halnya dampak dari perhelatan bergengsi dunia lainnya seperti Asian Games atau Annual Meeting World Bank dan IMF yang akan berlangsung pada 2018.
Tema yang akan diusung pada FIABCI APREC 2019 adalah mengenai pembangunan perumahan untuk MBR dan pengembangan kota-kota baru.
Hal itu ditujukan untuk memperkenalkan program Pembangunan Sejuta Rumah (PSR) kepada dunia, dan keberpihakan industri properti nasional terhadap kebutuhan hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
REI juga akan mengembangkan program terbaru FIABCI DUNIA yaitu Cities Prosperity Initiative yang mana FIABCI DUNIA telah bekerjasama dengan UN Habitat untuk mendorong dan mengembangkan agar kota-kota di negara berkembang memiliki hunian yang terjangkau, layak huni dan ramah lingkungan.
"Nantinya, REI akan menyeleksi kota-kota di Tanah Air untuk diikutkan dalam program FIABCI DUNIA pada World Urban Forum 2018 yang akan berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Februari 2018," ungkap Rusmin Lawin.
Ketua Umum DPP REI Soelaeman Soemawinata sendiri dipercaya sebagai FIABCI Asia Pacific President atau Presiden FIABCI se-Asia Pasifik untuk periode 2018-2019.
Sidang Majelis Umum FIABCI yang dipimpin langsung oleh World President FIABCI 2017-2018 Farook Mahmood tersebut dilakukan di even pertemuan bisnis Global Real Estate Summit yang berlangsung di Royal Olympic Hotel Athena, Yunani, dari 8-10 Desember 2017.
detik.com